1962: Persib vs Timnas Jepang 2-1

Ini tidak hanya berbicara tentang teks, tetapi juga konteks. Dalam majalah olahraga dan film “Aneka” edisi No. 27, 15 September 1962, halaman 3 ditulis: “…Sepakbola Djepang memanglah belum terlampau terkemuka di lingkungan Asia, usia perkembangannja pun belum pandjang. Tatkala wilajah2 sepakbola Asia seperti Singapura, Hongkong, Malaya dan Indonesia telah mulai mengumandangkan namanja, sepakbola Djepang barulah terdengar usaha2 populerisasinja…”.
Maksud saya (baca: pengelola blog BukuPersib, pada tahun 1960-an, Jepang bukanlah apa-apa. Jepang bukan negara kuat seperti jaman sekarang. Itu makna teksnya. Namun, dalam makna konteks, selain berstatus sebagai tim nasional (timnas) yang menjadi salah satu peserta cabang olahraga sepak bola Asian Games IV tahun 1962 di Jakarta, Indonesia, Jepang adalah negara kuat juga. Karena ketika media ini menulis kata-kata yang dikutip BukuPersib tadi, Jepang pun dikatakan hebat ketika menahan Malaya 2-2 dalam Merdeka Games Cup 1962 yang digelar beberapa hari setelah Asian Games IV/1962 berakhir.
Nah, pada masa inilah, faktanya, Persib Bandung berhasil mengalahkan timnas Jepang 2-1 di Bandung. Pada masa ini pula (ketika Asian Games IV/1962), beberapa pengamat menilai bahwa permainan Jepang berbeda dari tim-tim lainnya. Ya, sebutlah seperti permainan Jepang saat ini.
Sebelumnya, Jepang telah tersingkir di babak penyisihan Pool B Asian Games IV/1962. Setelah menang 3-1 atas Thailand, Jepang harus mengakui keunggulan India 0-2 dan Korea Selatan 0-1 sehingga Jepang harus puas menempati peringkat ke-3 Pool B dan gagal lolos ke babak semifinal. Sebelum pulang kembali ke negaranya, timnas Jepang sempat berkunjung terlebih dahulu ke Bandung. Dalam kunjungannya itu, timnas Jepang pun melakukan pertandingan persahabatan dengan Persib. Dengan kata lain, Persib berkesempatan untuk menjajal tim sekelas timnas.
Sepak bola memang bukan matematika. Jadi, kalau pun Jepang berhasil mengalahkan Thailand 3-1 di Asian Games IV/1962, apakah Persib dapat mengalahkan Thailand? Dalam hal ini, bukan Thailand sebagai sebuah negara, tetapi dalam arti timnas.
Ini memang hanya sebuah kisah masa lalu. Suatu masa ketika Persib berhasil menumbangkan timnas Jepang. Tidak ada yang salah dengan kisah masa lalu. Syaratnya, kita jangan terlalu terlena oleh nostalgia. Sejarah hanya menceritakan dan mari kita bercermin….

0 komentar:

Bookmark and Share